barangkali kaca mataku perlu diganti
sebab salam yang kaurangkai melalui mawar melati yang kaurengkuh manis dalam buket anggun merah muda
menjelma bagai sepucuk pistol berpeluru tiga dalam koper kecil
dengan pelatuknya yang mengarah ke jantungku
di baliknya ada tanda nama:
Cinta,
Terimalah aku atau tak ada kita selama-lamanya
ah, mati aku mati
lubang di dada
kesekian kalinya
Karya Ervina Eka Safira
Deskripsi Singkat Karya:
Ripuk, mengangkat ironi tentang hubungan antara laki-laki dan perempuan yang seolah selalu diharuskan untuk tertuju pada asmara. Di mana banyak sekali kasus yang beredar di mana persahabatan antar lawan jenis di mana ada satu pihak yang memaksa memasukkan asmara di dalam hubungan itu atau jika tidak, akan mengandaskan hubungan pada saat itu juga. Seolah hubungan baik yang terjalin sebelumnya adalah sia-sia dan tidak ada artinya jika tidak diamini sebagai hubungan asmara, meskipun pihak yang lain tidak menerima asmara tersebut.
Leave a Reply